Mengenal Perintah Ping Di Jaringan Komputer

Mengenal Perintah Ping Di Jaringan Komputer - selamat sore sobat, pada posting kali ini saya akan membahas mengenai perintah yang sering kali dipakai ketika kita mengatur jaringan komputer yaitu ping, jika Anda sering berhadapan dengan jaringan komputer sudah pasti tidak asing dengan perintah ping ini, namun bagi Anda yang masih awam perintah ping mungkin belum mengetahuinya, nah kali ini saya akan mengenalkan pada Anda apa itu ping, fungsi ping, cara penggunaan ping,  test ping, dan sebagainya. silahkan dibaca artikel saya dibawah ini.

Apa itu Perintah Ping 

Perintah PING adalah software atau aplikasi yang berjalan di atas protokol ICMP (Internet Control Message Protocol) yang berfungsi untuk mengecek hubungan antara dua komputer atau lebih yang terhubung di jaringan local dan internet. Ping dapat juga berarti program dasar yang mengijinkan satu pengguna atau user untuk mem-verifikasi bahwa alamat protokol internet tertentu ada dan dapat menerima permintaan-permintaan data. Ping digunakan untuk memastikan bahwa satu komputer yang sedang dituju sedang aktif dan memberikan respon balik. Misalnya, bila kita ingin mengirimkan suatu file ke suatu alamat host, maka untuk melihat berapa lama waktu operasi yang dibutuhkan, kita menggunakan ping.

Baca juga : 15 Perintah dasar command prompt di jaringan

Fungsi Perintah Ping

Fungsi perintah ping adalah sebagai berikut :

1. Mengetahui status up/down komputer yang ada didalam jaringan. Jadi kita bisa mengecek kondisi apakah sebuah komputer up/down menggunakan perintah PING, jika komputer tersebut memberikan response atau tanggapan terhadap perintah PING yang kita berikan maka dapat dikatakan bahwa komputer tersebut up atau hidup,
2. Memonitor status komputer yang ada didalam jaringan. PING dapat digunakan sebagai tool monitoring availibilitas komputer didalam jaringan yang merupakan salah satu indikator kualitas jaringan, dengan melakukan perintah PING secara periodik pada komputer yang dituju. Semakin kecil downtime, dan semakin bagus kualitas jaringan tersebut,
3. Mengetahui kecepatan responsifitas komunikasi sebuah jaringan. Dengan mengetahui besarnya nilai delay atau latency yang dilaporkan oleh PING dapat menjadi indikasi seberapa responsif komunikasi yang terjadi antara komputer. Semakin besar nilai delay menunjukkan semakin lamban respons yang diberikan. Sehingga nilai delay ini juga bisa digunakan sebagai indikator kualitas jaringan.

Cara menggunakan Ping

Cara menggunakan perintah ping di komputer jika Anda pengguna Windows, bisa Anda lakukan melalui command prompt, yaitu dengan menekan kombinasi Windows + R kemudian ketik cmd, jika Anda pengguna Linux, silahkan masuk pada terminal, lalu ketik perintah ping.

Contoh :

ping 192.168.1.1 -t

perintah diatas berfungsi mengirim paket terus-menerus sampai Anda menekan ctrl + C

ping 192.168.1.1 -n 32

Jumlah permintaan echo berjumlah 32 byte

ping 192.168.1.1 -l 32

Jumlah buffer yang dikirim sebanyak 32 byte

opsi yang lain bisa Anda temukan dengan mengetik perintah ping/? pada command prompt

Cara mengetest ping

Cara mengetest ping untuk mengetahui kualitas koneksi jaringan komputer Anda yang terhubung dengan intenet atau jaringan local, bisa Anda lakukan dengan cara :

• Masuk ke command prompt, tekan kombinasi windows + R pada keyboard, ketik cmd, kemudian ketik perintah ping
• Misal saya memberikan perintah ping 192.168.1.1 -t , yang artinya mengirim paket terus menerus

Jika koneksi lancar dan tidak ada gangguan maka akan muncul pesan “Reply From”. Jika koneksi terputus atau ada masalah maka akan muncul pesan “Request Timed Out”.

Anda juga bisa melakukan test ping langsung ke domain name (tanpa perlu mengetikkan ip addressnya) , contoh ping google.com

perhatikan gambar dibawah ini :

Keterangan :

Bytes

Bytes menunjukkan besar request packet yang dikirimkan.Time menunjukkan nilai “round trip delay” (disebut juga sebagai delay atau latency atau waktu bengong) yang menunjukkan waktu yang diperlukan packet yang anda kirimkan untuk mencapai komputer yang dituju. Nilai ini dihitung dengan membagi dua selisih waktu PING packet mulai dikirimkan dengan waktu response dari PING packet diterima.

TTL

Sedangkan TTL merupakan nilai “Time-To-Live” yang digunakan untuk mencegah adanya circular routing pada suatu jaringan. Dengan mengurangi nilai TTL awal yaitu 128 dengan nilai TTL akhir maka bisa dihitung banyaknya hop yang dilalui dari komputer asal ke komputer tujuan. Setiap kali packet PING melalui sebuah ip address maka nilai TTL nya akan dikurangi satu. Sehingga jika TTL mencapai nilai nol, PING packet akan di-discard / di-drop dan hasil PING menunjukkan : “TTL expired in transit”.

Apabila utilitas ping menunjukkan hasil yang positif maka kedua komputer tersebut saling terhubung di dalam sebuah jaringan. Hasil statistik keadaan koneksi ditampilkan dibagian akhir. Kualitas koneksi dapat dilihat dari besarnya waktu bolak-balik (roundtrip) dan besarnya jumlah paket yang hilang (packet loss). Semakin kecil kedua angka tersebut, semakin bagus kualitas koneksinya.

Demikian artikel tentang mengenal perintah ping di jaringan komputer ini, semoga bermanfaat dan terima kasih.